Bantu Kesembuhan Bilqis Dengan memberikan Koin Cinta Anda
Bilqis Anindya Passa, bayi usia 17 bulan ini mengidap penyakit dimana saluran empedu tidak terbentuk atau tidak berkembang secara normal (Atresia Bilier). Untuk menyembuhkannya harus dilakukan operasi transplantasi hati yang membutuhkan dana sekitar Rp 1 miliar.
Terinsiprasi dari gerakan Koin Keadilan untuk Prita Mulyasari, Ibunda Bilqis, Dewi Farida mencoba menggalang dana untuk biaya operasi putri keduanya itu dengan membentuk gerakan Koin Cinta untuk Bilqis.
"Kita hopeless. Saya terinspirasi dengan koin Prita, kita coba mulai dari
Facebook untuk menggalang dana," ujar Dewi di kediamannya, Jl Kramat sentiong, Gg Mesjid No E 87 F, RT 007/RW 06, Jakarta.
Bilqis yang lahir pada 20 Agustus 2008 ini baru diketahui mengidap Atresia
Bilier saat usianya menginjak 2 minggu. Sekujur tubuhnya menghitam dan
kekuningan. Perutnya buncit dan gatal diseluruh tubuhnya. Kotorannya pun
berwarna kuning pucat.
"Dokter menganjurkan untuk secepatnya di operasi. Tapi kita masih terhambat
dengan biaya," tutur Dewi.
Selama perawatannya, Bilqis sudah menghabiskan dana sekitar Rp 400 juta. Setiap bulan Bilqis harus ke rumah sakit karena kondisi tubuhnya rentan sekali dengan penyakit.
"Kalau diare bisa sampai 20 kali. Minimal 5 hari di rumah sakit. Sekali ke rumah sakit bisa habiskan sekitar Rp 32 juta," ujar wanita berusia 37 tahun ini.
Putri kedua pasangan Donny Ardianta Passa (33) dan Dewi Farida (37) ini harus segera menjalani operasi transplantasi hati yang hanya bisa dilakukan di luar negeri karena belum adanya peralatan dan dokter yang memadai di Indonesia. Usaha kedua pasangan ini dalam menggalang dana melalui situs jejaring sosial pun tidak sedikit menuai sindiran di dalam perjalanannya.
"Saya tidak peduli orang bilang apa. Tapi mau bagaimana lagi karena tidak ada biaya. Biar kepala jadi kaki, kaki jadi kepala saya bela-belain untuk Bilqis bisa sembuh. Saya sudah hopeless tapi yang membuat saya yakin adalah Prita saja bisa mendapat dukungan yang banyak, mudah-mudahan Bilqis juga bisa," ucapnya.
Sejak terbentuknya gerakan Koin Cinta untuk Bilqis pada 25 Desember 2008 lalu, dana yang sudah terkumpul hingga hari ini mencapai sekitar Rp 290 juta. Sekitar 14 posko bantuan untuk Bilqis sudah terbentuk di seluruh Indonesia untuk memudahkan bantuan.
Bila ada diantara anda yang tergerak untuk menyumbangkan sedikit dari rezeki yang anda miliki untuk membantu Kesembuhan dari Bilqis, silahkan klik link dibawah ini untuk menuju Group Facebook dari Koin Cinta Bilqis.
KOIN CINTA BILQIS
Terinsiprasi dari gerakan Koin Keadilan untuk Prita Mulyasari, Ibunda Bilqis, Dewi Farida mencoba menggalang dana untuk biaya operasi putri keduanya itu dengan membentuk gerakan Koin Cinta untuk Bilqis.
"Kita hopeless. Saya terinspirasi dengan koin Prita, kita coba mulai dari
Facebook untuk menggalang dana," ujar Dewi di kediamannya, Jl Kramat sentiong, Gg Mesjid No E 87 F, RT 007/RW 06, Jakarta.
Bilqis yang lahir pada 20 Agustus 2008 ini baru diketahui mengidap Atresia
Bilier saat usianya menginjak 2 minggu. Sekujur tubuhnya menghitam dan
kekuningan. Perutnya buncit dan gatal diseluruh tubuhnya. Kotorannya pun
berwarna kuning pucat.
"Dokter menganjurkan untuk secepatnya di operasi. Tapi kita masih terhambat
dengan biaya," tutur Dewi.
Selama perawatannya, Bilqis sudah menghabiskan dana sekitar Rp 400 juta. Setiap bulan Bilqis harus ke rumah sakit karena kondisi tubuhnya rentan sekali dengan penyakit.
"Kalau diare bisa sampai 20 kali. Minimal 5 hari di rumah sakit. Sekali ke rumah sakit bisa habiskan sekitar Rp 32 juta," ujar wanita berusia 37 tahun ini.
Putri kedua pasangan Donny Ardianta Passa (33) dan Dewi Farida (37) ini harus segera menjalani operasi transplantasi hati yang hanya bisa dilakukan di luar negeri karena belum adanya peralatan dan dokter yang memadai di Indonesia. Usaha kedua pasangan ini dalam menggalang dana melalui situs jejaring sosial pun tidak sedikit menuai sindiran di dalam perjalanannya.
"Saya tidak peduli orang bilang apa. Tapi mau bagaimana lagi karena tidak ada biaya. Biar kepala jadi kaki, kaki jadi kepala saya bela-belain untuk Bilqis bisa sembuh. Saya sudah hopeless tapi yang membuat saya yakin adalah Prita saja bisa mendapat dukungan yang banyak, mudah-mudahan Bilqis juga bisa," ucapnya.
Sejak terbentuknya gerakan Koin Cinta untuk Bilqis pada 25 Desember 2008 lalu, dana yang sudah terkumpul hingga hari ini mencapai sekitar Rp 290 juta. Sekitar 14 posko bantuan untuk Bilqis sudah terbentuk di seluruh Indonesia untuk memudahkan bantuan.
Bila ada diantara anda yang tergerak untuk menyumbangkan sedikit dari rezeki yang anda miliki untuk membantu Kesembuhan dari Bilqis, silahkan klik link dibawah ini untuk menuju Group Facebook dari Koin Cinta Bilqis.
KOIN CINTA BILQIS
Perihatin dengan kondisi bilqis, semoga diberikan ketabahan, dan keringanan dalam musibah ini..amiiiin.....
BalasHapusi have added support by follow as your subscriber
BalasHapussaya sangat miris dengan perbedaan reaksi masyarakat indonesia antara Bilqis dan Prita. Klau Prita sangat cepat tetapi berbanding terbalik dgn Bilqis, barangkali tidak ada nuansa politiknya jadi tidak merasa ada kepentingan pribadi yang bisa diambil/harapkan. Sebagai dukungan utk Bilqis aq promosikan Group FBnya di blog aq.
BalasHapussemoga cepat sembuh dan bantuan yg mengalir sampai ke tangan yg membutuhkan..
BalasHapusAmin..
semoga yang terbaik yang akan terjadi. salam kenal
BalasHapusSmoga cepet sembuh....!!
BalasHapusrakyat indonesia meynatu dalam bilqis!
BalasHapusThnx 4 Ur Support 2 BilQis....
BalasHapusN S'moga Doa Qta Smua Terkabul buat kesembuhannya...
Fussy Post! You had a massive occurrence.
BalasHapus