[ADS] Top Ads

Hak Istimewa dan Garis Waktu VOC



Hak istimewa

Hak-hak istimewa yang tercantum dalam Oktrooi (Piagam/Charta) tanggal 20 Maret 1602 meliputi:

  • Hak monopoli untuk berdagang dan berlayar di wilayah sebelah timur Tanjung Harapan dan sebelah barat Selat Magelhaens serta menguasai perdagangan untuk kepentingan sendiri;
  • Hak kedaulatan (soevereiniteit) sehingga dapat bertindak layaknya suatu negara untuk:
  1. memelihara angkatan perang,
  2. memaklumkan perang dan mengadakan perdamaian,
  3. merebut dan menduduki daerah-daerah asing di luar Negeri Belanda,
  4. memerintah daerah-daerah tersebut,
  5. menetapkan/mengeluarkan mata-uang sendiri, dan
  6. memungut pajak.

Garis waktu

Pada 1652, Jan van Riebeeck mendirikan pos di Tanjung Harapan (ujung selatan Afrika, sekarang ini Afrika Selatan) untuk menyediakan kapal VOC untuk perjalanan mereka ke Asia Timur. Pos ini kemudian menjadi koloni sungguhan ketika lebih banyak lagi orang Belanda dan Eropa lainnya mulai tinggal di sini. Pos VOC juga didirikan di Persia (sekarang Iran), Benggala (sekarang Bangladesh) dan sebagian India), Ceylon (sekarang Sri Lanka), Malaka (sekarang Malaysia), Siam (sekarang Thailand), Cina daratan (Kanton), Formosa (sekarang Taiwan) dan selatan India. Pada 1662, Koxinga mengusir Belanda dari Taiwan.

Pada 1669, VOC merupakan perusahaan pribadi terkaya dalam sepanjang sejarah, dengan lebih dari 150 perahu dagang, 40 kapal perang, 50.000 pekerja, angkatan bersenjata pribadi dengan 10.000 tentara, dan pembayaran dividen 40%.

Perusahaan ini hampir selalu terjadi konflik dengan Inggris; hubungan keduanya memburuk ketika terjadi Pembantaian Ambon pada tahun 1623. Pada abad ke-18, kepemilikannya memusatkan di Hindia Timur. Setelah peperangan keempat antara Provinsi Bersatu dan Inggris (1780-1784), VOC mendapatkan kesulitan finansial, dan pada 17 Maret 1798, perusahaan ini dibubarkan, setelah Belanda diinvasi oleh tentara Napoleon Bonaparte dari Perancis. Hindia Timur diserahkan kepada Kerajaan Belanda oleh Kongres Wina di 1815.

9 komentar

  1. makasih
    udah share tentang sejarah yang mulai terlupakan ini
    smngat

    BalasHapus
  2. makasih ya sobaku akan sering mmpir kesini untuk belajar sejarah
    :D

    BalasHapus
  3. @ darahbiroe : sama2 Sob.....
    @ antok : Silahkan Sob...

    BalasHapus
  4. hehehe...belajar sejarah udah lupa...thanks infonya...dulu pas sma sejarahku bagus2 nilainya...seneng lihat yang ngajar cakep..hihihi...

    salam kenal ya,
    tfd

    BalasHapus
  5. wah jadi ingat pelajaran dulu nih

    BalasHapus
  6. trims sob, sudah mengingatkan pada sejarah masa lalu

    BalasHapus
  7. mantap, bangsa yang baik adalah bangsa yang mo menghargai para pendahulunya,,,,
    blog is the best salut uyyy hehhe

    BalasHapus
  8. Sejarah kita jangan sampai terlupakan!

    BalasHapus
  9. @ Tour, Food, and Health: haha....iya tuh Sob...klo yg ngajar udh ga asik mah udah malez duluan gw pas SMA hhe....

    @ anas urba, ali, Azmilan Ardhy siregard, Achmad Edi Goenawan: Makasih udah ikut nglestariin sejarah kita hhe...

    BalasHapus

Posting Komentar

Copyright © 2020

Sejarah Bangsa Indonesia